Selasa, 08 Juni 2010

TUGAS IBD
MANUSIA DAN KEGELISAHAN
Nama : Regy A.R Ginting
Kelas : 1IA11
NPM : 50409608


Pengertian Manusia
Dalam ilmu eksakta, Manusia dianggap sebagai kumpulan dari partikal-partikel yang membentuk jaringan-jaringan system yang dimiliki oleh manusia (ilmu kimia), manusia merupakan kumpulan dari berbagai sistem fisik yang terkait saatu sama lain. Dan merupakan kumpulan dari energi (Ilmu Fisika). Manusia merupakan makhluk biologis yang tergolong dalam makhluk mamalia.(Ilmu Biologi).
Dalam ilmu-ilmu sosial, manusia merupakan makhluk yang ingin memperoleh keuntungan atau selalu memperhitungkan setiap kegiatan. Disebut juga homo economicus (ilmu ekonomi). Manusia merupakan makhluk sosial yang tidak dapat berdiri sendiri (sosiologi). Manusia merupakan makhluk yang selalu ingin memiliki kekuasaan (ilmu politik). Manusia merupakan makhluk yang berbudaya (ilmu filsafat).
Unsur-unsur yang membangun manusia :
Jika kita berbicara tentang manusia, pasti akan menjadi perbicaraan yag sangat panjang dan tidak berujung, karena ciptaan Tuhan yang sangat sempurna ini terdapat banyak sekali hal yang dapat dijadikan bahan perbicaraan. sesuai judul postingan saya kali ini, tentang unsur-unsur pembangun manusia, akan dijabarkan apa sajakah faktor-faktor yang membangun manusia itu.
Sebenarnya ada banyak sekali unsur-unsur yang membangun manusia, namun dari sekian banyak unsur-unsur itu, di sederhanakan menjadi 2 klasifikasi. yaitu unsur jasmani dan unsur rohani.
Unsur jasmani adalah semua hal yang berhubungan dengan kebutuhan fisik manusia, seperti makan, minum, dan lain-lain. yang jika tidak di penuhi maka akan berakibat buruk bagi manusia itu.
Sedangkan unsur rohani adalah semua hal yang berhubungan dengan kebutuhan rohani, atau hati manusia. seperti agama atau keyakinan, ketenangan hati, rasa aman, rasa bahagia dan lain-lain. Unsur-unsur lain yang membaentuk manusia :
Jasad : badan kasar manusia yang nampak pada luarnya, dapat diraba dan difoto dan menempati ruang dan waktu.
Hayat : mengandung unsur hidup, yang ditandai dengan gerak.
Ruh : bimbingan dan pimpinan Tuhan, daya yang bekerja secara spiritual dan memahami kebenaran, suatu kemampuan mencipta yang bersifat konseptual yang menjadi pusat lahirnya kebudayaan.
Nafs : diri atau keakuan, yaitu kesadaran tentang diri sendir.
Manusia Sebagai Satu Kepribadian Mengandung Tiga Unsur :
Id yang merupakan struktur kepribadian yang paling primitif dan paling tidak tampak. Id merupakan libido murni atau energi psikis yang menunjukkan ciri alami yang irrasional dan terkait dengan sex.
Ego merupakan bagian atau struktur kepribadian yang pertama kali dibedakan dari Id, berperan menghubungkan energi Id ke dalam saluran sosial yang dapat dimengerti oleh orang lain. Perkembangan ego terjadi antara usia satu dan udua tahun.
Superego merupakan struktur kepribadian yang paling akhir, muncul kira-kira pada usia lima tahun. Dibandingkan dengan id dan ego, superego yang berkembang secara internal dalam diri individu, superego terbentuk dari lingkungan eksternal.
Hakekat Manusia
a. Makhluk ciptann Tuhan yang terdiri dari tubuh dan jiwa sebagai satu kesatuan yang utuh.
Tubuh merupakan materi yang dapat dilihat, diraba, dirasa, wujudnya konkrit tetapi tidak abadi. Jika manusia itu meninggal, tubuhnya akan hancur dan lenyap.
b. Makhluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna, jika dibandingkan dengan makhluk lainnya.
Kesempurnaanya terletak pada adab dan budayanya, karena manusia dilengkapi oleh penciptanya dengan akal, perasaan dan kehendak yang terdapat didalam jiwa manusia. Perasaan dalam diri manusia ada dua macam, yaitu perasaan inderawi dan perasaan rohani. Perasaan inderawi adalah rangsangan jasmani melalui indera. Perasaan rodani adalah perasaan luhur yang hanya terdapat pada manusia misalnya :
· Perasaan intelektual, yaitu perasaan yang berkenaan dengan pengetahuan.
· Perasaaan estetis, perasaan yang berkenaan dengan keindahan.
· Perasaan etis, perasaan yang berkenaan dengan kebaikan.
· Perasaan diri, perasaan yang berkenaan dengan harga diri.
· Perasaan sosial, perasaan yang berkenaan dengan kelompuk dan masyarakat.
· Perasaan religius, perasaan yang berkenaan dengan agama dan kepercayaan.
c. Makhluk biokultural, yaitu makhluk hayati yang budayawi.
Manusia merupakan produk dari saling tindak atau interaksi faktor-faktor hayati dan budayawi.
d. Makhluk ciptaan Tuhan yang terkait dengan lingkungan (ekologi), mempunyai kualitas dan martabat karena kemampuan bekerja dan berkarya.
Manusa dalam konteks kehidupan konkrit adalah makhluk alamiah yang terikat dengan lingkungannya (ekologi).


Pengertian Kegelisahan
Kegelisahan berasal dari kata gelisah, yang berarti tidak tentram hatinya,selalu merasa khawatir,tidak tenang,tidak sabar,cemas. Sehingga kegelisahan merupakan hal yang menggambarkan seseorang tidak tentram hati maupun perbuatannya, merasa khawatir, tidak tenang dalam tingkah lakunya, tidak sabar ataupun dalam kecemasan.
Sigmund Freud ahli psikoanalisa berpendapat, bahwa ada tiga macam kecemasan yg menimpa manusia yaitu kecemasan kenyataan (obyektif), kecemasan neorotik dan kecemasan moril.
a) Kecemasan obyektif
Kecemasan tentang kenyataan adalah suatu pengalaman perasaan sebagai akibat pengamatan atau suatu bahaya dalam dunia luar. Bahaya adalah sikap keadaan dalam lingkungan seseorang yg mengancam untuk mencelakakannya.
b) Kecemasan neorotis (syaraf)
Kecemasan ini timbul karena pengamatan tentang bahaya dari naluriah. Menurut Sigmund Freud, kecemasan ini dibagi tiga macam, yakni :
1. Kecemasan yg timbul karena penyesuaian diri dengan lingkungan. Kecemasan timbul karena oorang itu takut akan bayangannya sendiri, atau takut akan id-nya sendiri,sehingga menekan dan menguasai ego.
2. Bentuk ketakutan yg tegang dan irrasional (phobia). Bentuk khusus dari phobia adalah,bahwa intensitet ketakutan melebihi proporsi yg sebenarnya dari obyek yg ditakutkannya.
3. Rasa takut lain ialah rasa gugup, gagap dan sebagainya. Reaksi ini munculnya secara tiba-tiba tanpa ada provokasi yg tegas. Reaksi gugup ini adalah perbuatan meredakan diri yg bertujuan untuk membebaskan seseorang dari kecemasan neorotis yg sangat menyakitkan dengan melakukan sesuatu yg e=dikehendaki oleh id meskipun ego dan superego melarangnya.
c) Kecemasan moril
Kecemasan moril disebabkan karena pribadi seseorang. Tiap pribadi memiliki bermacam-macam emosi antara lain : iri, benci, dendam, dengki, marah, gelisah, cinta, rasa kurang. Rasa iri, benci, dengki, dendam itu merupakan sebagian dari pernyataan individu secara keseluruhan berdasarkan konsep yg kurang sehat. Oleh karena itu sering alasan untuk iri, benci, dengki itu kurang dapat dipahami orang lain.

Sebab-sebab Orang Gelisah
Menurut saya sebab-sebab orang gelisah dikarenakan keadaan di lingkungannya yg sedang terjadi dan keadaan jiwa orang tersebut

Usaha-usaha Mengatasi Kegelisahan
Salah satu usaha yg dapat dilakukan untuk mangatasi kegelisahan adalah dengan menceritakan pa perasaan yg sedang kitarasakan kepada orang terdekat kita. Dengan kita bercerita kepada orang lain mungkin kita akan lebih lega dan orang tersebut dapat memberi masukan kepada kita bagaimana cara untuk mengatasi masalah yg sedang kita alami.

Keterasingan
Keterasingan berasal dari kata terasing, dan kata itu adalah dari kata dasar asing. Kata asing berarti sendiri, terasing berarti, tidak dikenal orang, sehingga kata terasing berarti, tersisihkan dari pergaulan, terpisahkan dari yg lain atau terpencil. Jadi kata keterasingan berarti hal-hal yg berkenaan dengan tersisihkan dari pergaulan, terpencil atau terpisah dari yg lain. Yang menyebabkan orang berada dalam keterasingan itu ialah perilakunya yg tidak dapat diterima atau tidak dapat dibenarkan oleh masyarakat, atau kekurangan yg ada pada diri seseorang, sehingga ia tidak dapat atau sulit menyesuaikan diri dalam masyarakat.
Kesepian
Kesepian berasal dari kata sepi yg berarti sunyi atau lengang, sehingga kata kesepian berarti merasa sunyi atau lengan, tidak berteman. Setiap orang pernah mengalami kesepian, karena kesepian bagian hidup manusia, lama rasa sepi itu bergantung kepada mental orang dan kasus penyebabnya.
Ketidakpastian
Ketidakpastian berasal dari kata tidak pasti artinya menentu, tidak dapat ditentukan, tidak tahu, tanpa arah yg jelas, tanpa asl-usul yg jelas, Ketidakpastian artinya keadaan yg tidak pasti, tidak tentu, tidak dapat ditentukan, tidak tahu, keadaan tanpa arah yg jelas, keadaan tanpa asl-usul yg jelas. Itu semua adalah akibat pikirannya tidak dapat konsentrasi. Ketidakkonsentrasian disebabkan oleh berbagai sebab, yg jelas pikirannya kacau.
Usaha-usaha Penyembuhan Ketidakpastian
Orang yg tidak dapat berpikir dengan baik, atau kacau pikirannya ada bermacam-macam penyebabnya. Untuk dapat menyembuhkan keadaan itu bergantung kepada mental si penderita. andaikata penyebab sudah diketahui, kemungkinan juga tidak dapat sembuh. Bila hal itu terjadi, maka jalan yg paling baik bagi penderita ialah diajak atau pergi sendiri ke psikolog. Bila penyebabnya itu jelas,misalnya rindu, obatnya mudah yaitu dipertemukan dengan orang yg dirindukan. Phobia atau jenis takut bisa dialtih dari sedikit, sehingga tidak takut lagi. Orang takut ular,takut ulat yg berbulu, dapat disembuhkan karena dibiasakan dengan benda-benda tersebut. Orang yg bersikap sombong atau angkuh bila mengalami musibah, baru berkurang kesombongannya, tetapi mungkin tidak. Andaikata mereka sadar, kesembuhan itu adalah karena pengalaman. Jadi yg menyembuhkan masyarakat sekitarnya dan diriny sendiri.